Rabu, 29 Oktober 2014

Macam-Macam Senjata Tradisional Indonesia

Indonesia memang mempunyai beragam budaya serta mempunyai beragam senjata yang dulu digunakan untuk melawan para penjajah indonesia. Dari berbagai daerah indonesia mempunyai macam-macam senjata yang berbeda.


Berikut ini adalah Macam-Macam Senjata Tradisional Indonesia Berdasarkan Propensi dari Sabang sampai Merauke yang di kutip dari wikipedia.org
1. Banda Aceh ( Nangro Aceh Darussalam / NAD )
Rencong (Bahasa Aceh: reuncong) adalah senjata tajam belati tradisional Aceh, di pulau Sumatera Indonesia bentuknya menyerupai huruf “L“. Rencong termasuk dalam kategori belati yang berbeda dengan pisau atau pedang.
macama-macam-senjata-tradisional-indonesia
2. Sumatera Utara ( Sumut )
Piso Raja Gompak
Piso gaja dompak adalah senjata tradisional yang berasal dari Sumatera Utara. Nama piso gaja dompak diambil dari kata piso yang berarti pisau yang berfungsi untuk memotong atau menusuk, bentuk runcing dan tajam dan gaja dompak yang berarti sebutan bagi ukiran bepernampang gajah pada tangkai senjata tersebut
piso surit

3. Sumatera Barat ( Sumbar )
Karih, Ruduih, Piarit
Karih dalam keseharian di pakai oleh laki laki dan di letakkan pada pinggan sebelah depan, sekarang karih biasanya di pakai oleh penggulu dalam acara yang resmi

badik
4. Riau
Pedang Jenawi, Badik Tumbuk Lado
Badik Tumbuk Lado adalah sejenis senjata tikam berukuran 27 sampai 29 cm dan lebar nya sekitar 3.5 sampai 4 cm
Badik Tumbuk Lado
Badik Tumbuk Lado
5. Kepulauan Riau
Pedang Jenawi
Pedang Jenawi
Pedang Jenawi
Menurut informasi kedua senjata ini termasuk senjata tradisional riau
6. Jambi
Badik Tumbuk LadaSumpitTombakPedang
Masih simpang siur mana yang benar senjata tradisional yang di pakai tetapi yang berkembang didalam data senjata tradisional jambi adalah
Badik Tumbuk Lada
Badik Tumbuk Lada
sumpit
sumpit
Senjata sumpit biasanya di pakai oleh suku pedalaman atau suku kubu
7. Sumatera Selatan ( Sumsel )
Tombak Trisula
Tombak trisula milik provinsi Sumatera Selatan ini unik dengan ujung sisi yang sama sama tajam sehingga bisa di gunakan.
tombak trisula
8. Bangka Belitung
Parang Bangka
Senjata ini mirip dengan golok di Jawa, namun ujung parang ini dibuat lebar dan berat guna meningkatkan bobot supaya sasaran dapat terpotong dengan cepat
parang
9. Bengkulu
Golok Bengkulu
Golok bengkulu hampir mirip dengan senjata dari timur tengah atau daerah arab. Dengan kepala tumpul atau bentuk kepala binatang dengan panjang 40-45 cm
golok bengkulu
10. Lampung
Tarapang, Pehduk Payan
Sejata tradisional lampung ini mirip seperi keris orang jawa, namun bentuknya yang berbeda
Pehduk Payan
11. DKI Jakarta
Golok Betawi
Pasti kita sudah sering melihat sejata ini, karena sering diperlihatkan dalam acara televisi atau sewaktu hari ulang tahun jakarta, para pemuka adat pasti memakai golok berserta pakaian adatnya
golok
12. Jawa Barat
Kujang
Senjata jawat barat ini memiliki bentuk yang unik, berbeda dengan senjata daerah lain yang memiliki persamaan.
kujang13. Banten
Golok Banten
Golok adalah senjata tradisional di Banten sama seperti senjata tradisional Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta
golok banten
14, Jawa Tengah
Keris
Nama keris pasti identik dengan suku jawa, walaupun didaerah lain juga menggunakan keris untuk senjata tradisionalnya. Keris jawa tengah sangat unik dan banyak di cari oleh orang untuk di koleksi
keris jawa tengah
15. DKI Jogjakarta
Keris
Karena DKI Jogjakarta berada didalam provinsi jawa tengah, maka senjata tradisional yang digunakan sama seperti senjata provinsi jawa tengah yaitu keris
keris

16. Jawa Timur
Clurit
Rata rata orang jawa timur khususnya madura menggunakan senjata cluit untuk perkelahian
clurit
17. Bali
Keris
Bali juga menggunakan keris sebagai senjata tradisionalnya, karena nenek moyang mereka berasal dari jawa.
keris bali
18. Nusa Tenggara Barat (NTB)
Keris
keris ntb
19. Nusa Tenggara Timur (NTT)
Sundu
sundu
20. Kalimantan Barat ( Kalbar )
Mandau
Senjata Khas Kalbar ini memiliki ukiran pada bilahnya yang tidak tajam, berbeda dengan arang
mandau21. Kalimantan Tengah ( Kalteng )
Mandau
Seperti Kalbar provinsi Kalteng menggunakan senjata mandau sebagai senjata tradisional mereka

mandau
22. Kalimantan Selatan (KALSEL)
Mandau
mandau1
23. Kalimantan Timur (KALTIM)
Mandau
mandau2
24. Sulawesi Utara (SULUT)
Keris
keris
25. Sulawesi Barat (SULBAR)
Keris
keris sulawesi
26. Sulawesi Tengah (SULTENG)
Pasatimpo
Pasatimpo

27. Sulawesi Tenggara (SULTRA)
Keris
kerise
28. Sulawesi Selatan (SULSEL)
Badik
Sulawesi Selatan (SULSEL)
29. Gorontalo
Travalla, Wamilo
wamilo
30. Maluku
Parang Salawaku
Parang Salawaku
31. Maluku Utara
Parang Salawaku
Parang Salawaku2
32. Papua Barat
Pisau Belati
Pisau Belati
33. Papua
Pisau Belati
Pisau Belati2
Demikianlah senjata tradisional indonesia dari 33 provinsi yang ada di Indonesia, dengan bagini kita bisa mengenal tentang keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia. Semoga bermanfaat . jika anda ingin melihat artikel yang lainnya klik disini 

Macam-macam Rumah adat indonesia

Macam-macam Rumah Adat indonesia

Berikut adalah macam-macam rumah adat indonesia dari sabang sampai merauke


1. Nangroe Aceh Darussalam
Rumah adat : Rumah Krong Bade rumah adat
Cirikhas:
  • bentuk persegi panjang menhadap ke timur barat
  • terbuat dari kayu dan dihiasi ukiran
  • Terdapat gentong air di depan rumah
  • terdapat anak tangga yang jumlahnya ganjil


macam-macam-rumah-adat-aceh

2.Provinsi Sumatera Utara (SUMUT)
Rumah Adat : Rumah Bolon rumah adat
Rumah Bolon artinya rumah besar, rumah adat Sumatera Utara ini memang berukuran besar. Rumah Bolon dirancang oleh arsetek kuno Simalungun.
Cirikhas:

  • Rumah Panggung, Bagian Kolong untuk tempat hewan peliharaan
  • Karena berbentuk rumah panggung, maka memiliki tangga yang jumlah anak tangganya selalu ganjil.
  • Pintu masuk rumah rendah "sibaba ni aporit" filosofinya adalah menghormati si pemilik rumah
  • Pada bagian depan rumah Bolon, tepatnya di atas pintu terdapat gorga, sebuah lukisan berwarna merah, hitam, dan putih. Biasanya terdapat lukisan hewan seperti cicak, ular ataupun kerbau.
macam-macam-rumah-adat-aceh


3.Provinsi Sumatera Barat (SUMBAR)
Rumah Adat : Rumah Gadang
  • Rumah ini didirikan diatas tanah orang yang bersangkutan dengan didahului musyarawah keluarga
  • Rumah ini dibangun, diperbaiki, dirobohkan dengan cara gotong royong.
  • Digunakan untuk tempat tinggal dan tempat adat ( tempat untuk kepentingan umum diutamakan)
  • Jumlah ruang biasanya ganjil

macam-macam-rumah-adat-aceh

4.Provinsi Riau
Rumah Adat : Rumah Melayu Selaso Jatuh Kembar rumah adat
Cirikhas:
  • Ruangan terdiri dari : ruangan besar untuk tempat tidur. ruangan bersila, anjungan dan dapur, serta balai adat
  • Corak rumah berasal dari alam baik itu flora, fauna, dan angkasa serta bentuk wajik, dan kaligrafi Al Quran.


macam-macam-rumah-adat-aceh

5.Provinsi Kepulauan Riau
Rumah Adat : Rumah Selaso Jatuh Kembar

6.Provinsi Jambi
Rumah Adat : Rumah Panggung Kajang Leko
Rumah adat Jambi ini merupakan hasil dari pencarian identitas daerah. Pada tahun 70'an Gubernur Jambi mengadakan sayembara "Sepucuk Jambi Sembilan Lurah" untuk menetapkan rumah adat apa yang akan menjadi identitas Jambi. Akhirnya rumah panggung ditetapkan sebagai rumah adat jambi.
Rumah ini berasal dari arsitetur Marga Bathin. Rumah ini berbentuk persegi panjang dengan ukuran kurang lebih 12 x 9 meter. Rumah Panggung Kajang Leko adalah salah satu bentuk pengejawantahan cita rasa seni, budaya, dan keyakinan masyarakat Jambi yang tersirat mulai dari bentuk bangunan, fungsi ruangan, seni ukiran, dll 


7.Provinsi Sumatera Selatan (SUMSEL)
Rumah Adat : Rumah Limas
Cirikhas:

  • Rumah bertingkat-tingkat, terdapat filosofi budaya tersendiri disetiap tingkatannya, tingkatan ini disebut bengkilas
  • Luasnya 400-1000 meter persegi
  • Karena luas, rumah limas biasa digunakan untuk acara adat.
  • Dinding kayu, pintu, dan lantai biasanya terbuat dari kayu tembesu, sementara tiang terbuat dari kayu Unglen yang tahan air.
  • Adat yang kental sangat mendasari pembangunan Rumah Limas. Tingkatan yang dimiliki rumah ini disertai dengan lima ruangan yang disebut dengan kekijing. Ini merupakan simbol atas lima tahap kehidupan bermasyarakat yaitu: usia, jenis, bakat, pangkat dan martabat.
  • Tingkat atau kijing yang dimiliki Rumah Limas menandakan garis keturunan asli masyarakat palembang



8.Provinsi Bangka Belitung (BABEL)
Rumah Adat : Rumah Rakit, Rumah Limas

9.Provinsi Bengkulu
Rumah Adat : Rumah Rakyat

10. Provinsi Lampung
Rumah Adat :NOWOU SESAT
Rumah Lampung terdiri dari bagian untuk tempat tinggal yang disebut lamban/nowou dan bagian untuk beribadah disebut sesat serta bagian untuk menyimpan bahan makanan dan pusaka yaitu lemban pamanohan
Cirikhas

  • berbentuk panggung, 
  • atap terbuat dari anyaman ilalang, 
  • Dinding terbuat dari kayu dikarenakan untuk menghindari serangan hewan dan lebih kokoh bila terjadi gempa bumi
  • didirikan didekat sungai berjajar sepanjang jalan utama yang membelah perkampungan, yang disebut tiyuh.


11.Provinsi DKI Jakarta
Rumah Adat : Rumah Kebaya
Cirikhas

  • Atap landai, diteruskan dengan atap pelana di bagian teras
  • Ada yang berbentuk rumah panggung, ada yang rumah menapak diatas tanah
  • Biasanya ada sumur di halaman rumah
  • Lisplang terbuat dari kayu dengan oranamen segitiga sejajar disebut "gigi balang"
  • Pembagian ruangan dari depan ke belakang berdasarkan hiearki sifat publik ke servise di bagian belakang
  • Lanta teras depan "gojegan" selalu dibersihkan untuk menerima tamu
  • Ruang tamu disebut "Paseban"
  • Ruagn tamu disebut "Pangkeng"
  • Ruang tidur disebut "Srondoyan".



12.Provinsi Jawa Barat (JABAR)
Rumah Adat : Rumah Kasepuhan Cirebon
Rumah di Jawa Barat banyak macamnya. Berikut rumah adat di Jawa Barat berdasarkan bentuk atapnya:

  • Badak Heuay
  • Jolopong
  • Tagog Anjing
  • Perahu Kemureb
  • Buka Palayu
  • Capit Gunting
  • Julang Ngapak


13.Provinsi Banten Ibukota nya adalah Serang
Rumah Adat : Rumah Badui
Cirikhas

  • Rumah Panggung berbahan baku bambu pada umumnya
  • Atapnya terbuat dari daun disebut sulah nyanda
  • Terdapat tiga ruangan: aitu ruangan yang dikhususkan untuk ruang tidur kepala keluarga juga dapur yang disebut imah, ruang tidur untuk anak-anak sekaligus ruang makan yang disebut tepas, dan ruang untuk menerima tamu yang disebut sosoro


14.Provinsi Jawa Tengah (JATENG)
Rumah Adat : JOGLO Jawa Tengah.
Cirikhas

  • ruangan pada umumnya terbagi menjadi: pendhopo, pringgitan, dan omah ndalem atau omah njero
  • dibangun diatas empat tiang penyangga yang disebut "soko guru"
  • terdapat juga tumpang sari yang merupakan susunan terbalik yang tersangga soko guru



15.Provinsi Daerah Istimewa Yogjakarta (DIY)
Rumah Adat : Bangsal Kencono Dan Rumah Joglo
Cirikhas Bangsal Kencono
  • Berupa Padepokan yang Luas Halamannya
  • Banyak Sangkar Burung dan Tanaman di Halaman
  • Terdapat patung batu Bupolo di pintu masuk
  • Dipergunakan untuk event-event kesultanan dan keagamaan
  • Dipergunakan juga untuk acara naiknya Sultan
  • Ornamen Bangunan bernuansa Hindu


16.Provinsi Jawa Timur (JATIM)
Rumah Adat : Rumah JOGLO Situbondo

17.Provinsi Bali
Rumah Adat : Rumah Gapura Candi Bentar

18.Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB)
Rumah Adat : Rumah Istana Sultan Sumbawa

19.Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT)
Rumah Adat : Rumah Musalaki
Cirikhas

  • berupa rumah panggung
  • dibawahnya terdapat balai panjang tempat menerima tamu
  • tiang rumah diatas batu/tidak ditanam


20.Provinsi Kalimantan Barat (KALBAR)
Rumah Adat : Rumah Istana Kesultanan Pontianak

21.Provinsi Kalimantan Tengah (KALTENG)
Rumah Adat : Rumah Betang
Cirikhas

  • Rumah panggung dengan panjang kurang lebih 30-150 m, lebar 10-30 m, tinggi tiang 3-5 m, dihuni 100-150 orang
  • Rumah panggung ini dihubungkan oleh tangga yang disebut hejot
  • Di halaman terdapat balai untuk menerima tamu dan patung/totem yang disebut sapundu



22.Provinsi Kalimantan Selatan (KALSEL)
Rumah Adat : Rumah Banjar Bubungan Tinggi

23.Provinsi Kalimantan Timur (KALTIM)
Rumah Adat : Rumah Lamin

24.Provinsi Sulawesi Utara (SULUT)
Rumah Adat : Rumah Pewaris

25.Provinsi Sulawesi Barat (SULBAR)
Rumah Adat : Rumah Tongkonan

26.Provinsi Sulawesi Tengah (SULTENG)
Rumah Adat : Rumah Tambi

27.Provinsi Sulawesi Tenggara (SULTRA)
Rumah Adat : Rumah Istana Buton / Malige

28.Provinsi Sulawesi Selatan (SULSEL)
Rumah Adat : Rumah Tongkonan

29.Provinsi Gorontalo
Rumah Adat : Rumah Dulohupa dan Rumah Pewaris

30.Provinsi Maluku
Rumah Adat : Rumah Baileo

31.Provinsi Maluku Utara
Rumah Adat : Rumah Baileo

32.Provinsi Papua Barat
Rumah Adat : Rumah Honai

33.Provinsi Papua
Rumah Adat : Rumah Honai



Demikian Artikel saya buat jika anda ingin melihat artikel Budaya indonesia yang lainnya klis disini